• Tan Malaka, Sosok yang Komplet

    Meski tak sepopuler presiden pertama Republik Indonesia di mata rakyat, Tan Malaka dinilai sebagai sosok yang komplit untuk menjadi pemimpin negara. Ia adalah tokoh pertama menggagas secara tertulis  konsep dasar Republik Indonesia. Selain Tan Malaka juga sangat berpengalaman di kancah internasional.




    Hal ini dikatakan Harry Prabowo, penulis buku Tan Malaka ‘Teori dan Praxis Menuju Republik’ saat menjadi pembicara seminar Ini Medan Demokrasi Bung di Gelanggang Mahasiswa USU, Selasa (24/5). Selama menggali sosok seorang Tan Malaka, Harry mengakui Tan Malaka lebih menguasai teori dan pengimplementasian teori dalam praktek untuk mewujudkan Indonesia merdeka seratus persen. “Namun Tan Malaka tidak punya partai sebagai panggung politik yang akan mendongkrak kepopulerannya di mata rakyat,” terang Harry.



    Harry menceritakan, Tan Malaka adalah orang yang dipercaya Sukarno untuk mengambil alih kekuasaan apabila sesuatu terjadi terhadap Sukarno dan Hatta. Namun saat itu Tan Malaka merasa tidak pantas karena tingkat kepopulerannya masih rendah di mata rakyat Indonesia. Dan saat Sukarno-Hatta ditangkap Belanda, Tan Malaka justru dieksekusi oleh Tentara Republik Indonesia lantaran tuduhan melawan Sukarno-Hatta.


    Bonnie Triyana, Direktur Majalah Historia Online  yang juga menjadi pembicara mengatakan, Tan Malaka adalah sosok yang menganggap Partai Politik bukan wadah yang baik sebagai penyalur aspirasi rakyat. “Ia sudah terbiasa dengan gerakan bawah tanah sejak zaman pergerakan nasional. Banyak menghabiskan masa hidupnya dalam pelarian ke luar negeri,” ucap Bonnie.




    Rangkaian seminar ini terselenggara atas kerjasama Friedrich Ebert Stiftung (FES) Indonesia, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik USU, Kelompok Kerja Sosial Perkotaan (KKSP), dan Tempo Instute. Acara berlangsung sejak Selasa (24/5) hingga Jumat (27/5). (Febrian Fachri)

0 komentar:

Posting Komentar